Pelaksanaan International Summer Field Course in Geoscience dengan tema Fire and Water: Volcanism, Groundwater and Society resmi dibuka Rektor UGM pada tanggal 15 Juli 2019 di Balairung UGM.
Program ini merupakan bagian dari program GetIn-CICERO yg didukung oleh DAAD dan BMBF. Program GetIn-CICERO merupakan kolaborasi jangka panjang antara UGM dan RWTH Aachen untuk penelitian dan pendidikan di bidang georesources.
Selain itu, program ini juga merupakan penguatan dari Program AUN/SEED-Net (Asean University Network – Southeast Asia Engineering Education Developement) yang telah berlangsung sejak tahun 2003 di Departemen Teknik Geologi FT UGM.
Diikuti oleh 33 mahasiswa asing dari RWTH Aachen University, Hokkaido University, dan dari beberapa universitas yang tergabung dalam keanggotaan Program AUN/SEED-Net seperti: University of Yangon, Universiti Sains Malaysia, University Teknologi Malaysia dan Ho Chi Minh City University Vietnam; 8 mahasiswa UGM dan 5 mahasiswa UNDIP, program internasional ini dilaksanakan dari tanggal 15 – 27 Juli 2019. Adapun agenda program terbagi menjadi 2: Bagian 1: fieldtrip Merapi, Brown Canyon, dan waduk Jatibarang, dan serangkaian workshop di Kampus Lapangan Geologi UGM di Bayat Klaten, Bagian 2: fieldtrip ke area Gunung Kidul, fieldtrip ke mata air Umbulan Pasuruan, fieldtrip ke Bromo dan berakhir di Surabaya.
Selain belajar ragam kekayaan geologi batuan sedimen di Dusun Bayat, Klaten, peserta juga akan menerima materi kuliah dari berbagai narasumber asing yang datang dari Hokkaido University, Kyushu University, Universiti Sains Malaysia, Chulalongkorn University, Hanoi University of Techlology, RWTH Aachen University, dan UGM sendiri.
