1. Sari :
G. Raung di Jawa Timur merupakan salah satu gunung api aktif dengan kaldera berdiameter 1,75 x 2,25 km di puncaknya. Morfologi kaldera mengindikasikan bahwa Gunung Raung pernah mengalami erupsi eksplosif yang besar. Bedasarkan penelitian yang pernah dilakukan, G. Raung pernah mengalami erupsi bertipe Plinian (VEI 5) yang menghasilkan endapan piroklastik jatuhan unit Rjp1. Pemahaman mengenai suatu erupsi gunung api untuk upaya mitigasi memerlukan beberapa informasi, diantaranya sumber material hasil erupsi dan waktu singgah
magma. Penelitian ini dilakukan terhadap endapan Yellow Pumice Fall (YPF) yang termasuk kedalam unit Rjp1 dengan tujuan untuk mengidentifikasi variasi dan proporsi komponen penyusun endapan serta karakteristik distribusi ukuran kristal dan waktu singgah magma penghasil endapan. Penelitian dilakukan pada tujuh lokasi dengan jarak 13 – 21 km dari pusat erupsi. Analisis yang digunakan terdiri dari granulometri, komponentri, petrografi, dan Crystal Size Distribution (CSD). Berdasarkan analisis granulometri, endapan piroklastik yang diteliti bertipe jatuhan dengan sortasi baik yang dihasilkan dari erupsi bertipe plinian. Analisis komponentri menunjukkan komponen endapan yaitu Pumis Abu-abu Gelap (DGP), Pumis Abu-abu Cerah (LGP), Pumis Abu-abu Berlapis (BdP), Pumis Kuning (YP), dan Pumis Kemerah-merahan (RP), Litik Segar (FL) dan Litik Lapuk (OL). Proporsi komponen dari tertinggi ke terendah yaitu BdP, LGP, DGP, RP, YP, FL, dan OL. Analisis petrografi menunjukkan kesamaan komposisi mineralogi pada setiap varian pumis yaitu plagioklas, biotit, mineral opak, mikrolit plagioklas, gelas, dan vesikel. Analisis CSD menunjukkan bahwa pumis penyusun endapan YPF berasal dari satu dapur magma. Magma penghasil DGP berada di bagian yang lebih bawah dibandingkan dengan magma
penghasil LGP, YP, dan RP. Magma penghasil DGP, LGP, YP, dan RP memiliki waktu singgah berturut-turut yaitu 17,90 – 90,99; 7,5 – 112,1; 7,62 – 76,22; dan 10,64 – 106,41 tahun. Karakteristik populasi ukuran kristal pada magma penghasil DGP memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan pada LGP, YP, dan RP.
Kata kunci: G. Raung, piroklastik jatuhan, Crystal Size Distribution, komponen,waktu singgah magma.
2. Link :
https://meet.google.com/qny-awku-zie
3. Waktu :
Hari, Tanggal : Jumat, 10 Juni 2022
Pukul : 09.00 sd. 10.30 WIB
4. Keterangan :
- Nama, Nim Mahasiswa : Sherinna Mega Cahyani, 18/428789/TK/47291
- Dosen Pembimbing Utama : Dr. Ir. Agung Harijoko, S.T., M.Eng., IPM.
- Dosen Pembimbing Pendamping : Dr. Ir. Haryo Edi Wibowo, S.T., M.Sc.
- Judul Kolokium : Studi Komponen Butir dan Crystal Size Distribution (CSD) Fragmen Pumis pada Endapan
Jatuhan Piroklastik (RJP1) G. Raung, Provinsi Jawa Timur.
Catatan :
Peserta kolokium di luar civitas Departemen Teknik Geologi FT UGM, jika ingin mengikuti kolokium dimohon untuk meminta ijin terlebih dahulu.