Pada tanggal 14 – 18 Oktober 2019 lalu, Departemen Teknik Geologi FT Universitas Gadjah Mada mengirimkan perwakilan mahasiswanya untuk berpartisipasi dalam acara Celebes Geo Summit 2019 yang diselenggarakan di Universitas Hasanuddin, Gowa, Sulawesi Selatan. Tahun ini, acara yang mengusung tema “Technological Innovation for Geo-Disaster Management” tersebut menggelar 2 jenis perlombaan, yaitu Paper Competition dan Study Case Competition “Landslide Mitigation Analysis”. 6 mahasiswa Teknik Geologi yang dikirim untuk mengikuti perlombaan Study Case Competition terdiri atas 2 tim: Tim A beranggotakan Jafar Muhammad Arief, Rusma Raudhatin Fikrillah, dan Farhan Zul Fauzi serta Tim B yang beranggotakan Muhammad Hafiz Yoza, Elisabet Cary Cesaria, dan Ayu Dwi Hardiyanti.
Saat ini, sesuai dengan Perpres No. 22 Tahun 2017, bauran energi Indonesia masih tergantung pada batubara yang sebagian besar dimanfaatkan untuk pembangkit listrik (PLTU). PLTU menghasilkan kurang lebih 10% fly ash dan bottom ash (FABA) yang masih dikategorikan sebagai limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).
Merespon kondisi tersebut, pada hari Kamis – Jumat, 26 – 27 September 2019, Departemen Teknik Geologi FT UGM bersama dengan Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara, dan Panas Bumi (PSDMBP) Badan Geologi, Kementerian ESDM; Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral dan Batubara (Tekmira); dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Kegiatan Pengungkapan Potensi Hilirisasi Batubara.
Di ajang Asia Geoscience Student Conference Exhibition (AGSCE) 2019 yang digelar di Universiti Teknologi Petronas Malaysia pada tanggal 23 – 24 September 2019 lalu, UGM mengirimkan 8 perwakilan mahasiswa yang terdiri atas 6 mahasiswa Teknik Geologi FT UGM (Handika Lazuardi, Alse Nabilah, Rocky Tirajean, Diannovi Islamiyati, Faraz Sya’bana, dan Aimmatul Yumna Fathul Izza) dan 2 mahasiswa Geofisika FMIPA UGM (Nur Indah Setyawati dan Zidhan Zulfa Alwi) dengan bimbingan dari Ir. Anastasia Dewi Titisari, M.T., Ph.D. (dosen Teknik Geologi FT UGM).
Delegasi Universitas Gadjah Mada berhasil mendapatkan predikat Second Runner Up pada perlombaan Petrochallenge 2019 yang diselenggarakan oleh Next Schlumberger pada acara The 43rd Indonesian Petroleum Association (IPA) Convention and Exhibition 2019. Perlombaan yang digelar di Jakarta pada tanggal 5 September 2019 ini memiliki tahapan pelaksanaan yang panjang. Tahap awal dimulai dengan tahap seleksi yang diikuti oleh mahasiswa dari semua universitas yang memiliki program teknik perminyakan/teknik geologi dari seluruh Indonesia. Tahap pertama dilakukan seleksi Curriculum Vitae (CV) yang sudah formatnya sudah disediakan oleh panitia. Setelah dinyatakan lolos, mahasiswa tersebut akan digabungkan dalam satu tim yang beranggotakan hingga 4 orang Tim ini terdiri dari 3 mahasiswa dari universitas dan 1 orang dari professional dari perusahaan minyak yang ada di Indonesia. Sebagai nilai tambah, lomba ini dipandu oleh staf professional Schlumberger yang datang langsung dari Amerika.
Sejumlah mahasiswa Departemen Teknik Geologi FT UGM yang terdiri dari mahasiswa program sarjana, magister dan 1 mahasiswa internasional kewarganegaraan Laos mengikuti fieldtrip di Candi Kedulan, Dusun Kedulan, Desa Tirtomartani, Kalasan, Sleman pada hari Sabtu, 21 September 2019. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka praktikum mata kuliah Prinsip Stratigrafi, salah satu mata kuliah yang ditawarkan di Departemen Teknik Geologi FT UGM.
Didampingi oleh dosen pengampu mata kuliah Dr. Akmaludin, Dr. Didit Hadi Bariyanto, Moch Indra Novian, M.Eng, dan Ir. Wartono Rahardjo; lokasi fieldtrip yang dipilih adalah area Candi Kedulan karena lokasi tersebut dinilai tepat apabila digunakan sebagai wahana belajar stratigrafi.
Kamis, 19 September 2019. Tiga puluhan peserta yang terdiri atas dosen dan mahasiswa Departemen Teknik Geologi FT UGM mengikuti acara Sharing Session bertema Softskill dan Hardskill Dalam Dunia Kerja bekerjasama dengan PT. Kalimanta Prima Persada (KPP).
Dibuka oleh Dr. Agung Setianto selaku perwakilan pengurus departemen, acara sharing session ini berlangsung interaktif dan lancar. Acara yang dilaksanakan di Ruang Sidang 2.1 ini dihadiri oleh 3 (tiga) narasumber dari KPP.
Dalam sambutannya, Agung Setianto berpesan agar peserta dapat menggali sebanyak-banyaknya informasi dan ilmu dari para pembicara karena informasi dan ilmu tersebut akan sangat berguna dalam dunia kerja.
Kompetisi Ilmu Geologi merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam acara Peta Bumi 2019 yang diselenggarakan Universitas Jendral Soedirman (UNSOED), Purwokerto untuk memperingati HUT ke – 13 Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) UNSOED (yang menamakan diri dr. Bumi). Kompetisi Ilmu Geologi (KIG) merupakan perlombaan smart competition atau lomba cerdas cermat bagi mahasiswa geologi se-Indonesia, dimana peserta akan diadu tingkat pengetahuan geologi utamanya ilmu dasar geologi hingga ilmu terapannya. Kegiatan yang juga didukung oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenrisetdikti) ini dilaksanakan dalam 3 hari, tanggal 30 – 31 Agustus 2019. Sebanyak 5 tim; Tim Universitas Gadjah Mada 2, Tim Institut Teknologi Bandung (ITB), Tim Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, Tim Universitas Jenderal Soedirman serta Tim Institut Sains Teknologi AKPRIND mengikuti perlombaan ini.
Tim mahasiswa Departemen Teknik Geologi UGM berhasil meraih juara I dalam kompetisi Pemetaan (Mapping) Geology Open Challenge 2019 yang berlangsung pada 26 Agustus – 1 September 2019 di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.
Tim UGM yang sukses menyabet juara I dalam kompetisi pemetaan tingkat nasional ini beranggotakan Aulia Agus Patria, Jesslyn Jane dan Mardhiawan Tri Susetyono. Mereka berhasil meraih gelar juara usai menyisihkan dua belas tim lainnya dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, di antaranya adalah Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Diponegoro, Institut Sains & Teknologi AKPRIND, Universitas Indonesia, Universitas Trisakti, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta dan Universitas Pakuan.
Sebagai acara puncak sekaligus penutupan rangkaian acara Geoweek 2019, telah dilaksanakan Peringatan 35 Tahun Stasiun Lapangan Geologi “Prof. R. Soeroso Notohadiprawiro”, Bayat, Klaten pada hari Sabtu, 7 September 2019.
Dalam sambutannya, Kepala Stasiun Lapangan Geologi, Dr. Didit Hadi Bariyanto, S.T., M.Si. menjelaskan bahwa acara Peringatan 35 tahun Stasiun Lapangan Geologi tersebut sekaligus juga dilaksanakan Peresmian Desa Binaan, launching website Discovery Bayat, dan Peresmian Pendopo Geologi Nusantara.
Masih dalam acara tahunan Geoweek, setelah Entrepreneur Talk (ET) dan Lomba Cerdas Cermat Kebumian (LCCK) selesai, Departemen Teknik Geologi FT UGM bersama Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) menyelenggarakan Seminar Nasional Kebumian Ke-12.
Tahun ini Seminar Nasional Kebumian mengusung tema “Peran Ilmu Kebumian dalam Pengembangan Geowisata, Geokonservasi, dan Geoheritage & Memperingati 35 Tahun Stasiun Lapangan Geologi Prof. R. Soeroso Notohadiprawiro Bayat, Klaten.”
Acara yang digelar di The Alana Hotel & Convention Center, 5 – 6 September 2019 ini dihadiri dua ratusan peserta dari akademisi dan industri.