Pos oleh :

Admin-DTGL

Daerah Matar: Menguak Kompleksitas Geologi di Daerah Perbukitan Blora dan Bojonegoro

Penulis: Muhammad Ghirazdha Achyar

Di balik keindahan Perbukitan Blora dan Bojonegoro, tersimpan sebuah kisah geologi yang panjang dan penuh dengan misteri. Melalui pemetaan geologi mandiri yang dilakukan oleh mahasiswa Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada, kita diajak untuk menyelami kompleksitas formasi batuan yang terbentuk selama jutaan tahun. Di sini, setiap lapisan batuan dan struktur geologi tidak hanya menceritakan sejarah bagaimana bumi terbentuk, namun juga membuka peluang bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan keberlanjutan dari sumber daya alamnya. read more

Eksplorasi Geologi Gogodalem: Aktivitas Pemetaan, Keunikan Geologi Lokal, dan Kontribusinya bagi Masyarakat

Penulis: Sophie Aprodhita

Desa Gogodalem dan sekitarnya di Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, merupakan kawasan yang dipilih untuk kegiatan pemetaan geologi mandiri. Aktivitas ini melibatkan mahasiswa sebagai pelaksana utama, bertujuan untuk memahami karakteristik geologi lokal serta kontribusinya terhadap pemanfaatan lahan dan pembangunan daerah. Kegiatan dimulai dengan tahap persiapan, yang meliputi pengumpulan data geologi sekunder, pembuatan peta dasar, serta perencanaan lintasan pemetaan. Setelah itu, dilanjutkan dengan observasi lapangan, di mana setiap singkapan batuan, pola aliran sungai, dan struktur geologi dianalisis secara langsung. Setiap titik observasi atau stasiun titik amat (STA) mencatat informasi detail mengenai litologi, struktur, hingga morfologi wilayah. Tahapan terakhir mencakup analisis laboratorium untuk memeriksa sampel petrografi dan paleontologi, yang kemudian dirangkum dalam peta geologi dan laporan akhir. read more

Mengungkap Rahasia Geologi di Zona Kendeng: Potensi, Dinamika, dan Sejarahnya

Penulis: Fikrah Alfathani

Zona Kendeng, yang membentang dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah, menyimpan beragam keunikan geologi yang menarik untuk diteliti. Salah satu lokasi yang menjadi sorotan adalah daerah pemetaan Desa Gembol, Kecamatan Karanganyar, Jati, dan Pitu, Kabupaten Ngawi dan Blora. Dengan luas sekitar 20 km², wilayah ini menawarkan potensi ilmiah yang besar dalam memahami dinamika geologi, sejarah, serta implikasi lingkungannya.

Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan pemetaan geologi berbasis Digital Elevation Model (DEM), observasi lapangan, dan analisis petrografi hingga paleontologi. Setiap temuan ditransformasikan menjadi peta geologi skala 1:25.000 yang merekam geomorfologi, stratigrafi, dan struktur daerah. read more

Kegiatan Pemetaan Geologi Mandiri 2024: Mengungkap Geohistori dan Geoheritage Kuarter di Situs Trinil

Penulis: Madarian Aldo Ardiansyah

Kegiatan Pemetaan Geologi Mandiri 2024, yang bersifat rutin dan dibimbing oleh Dr. Eng. Ir. Lucas Donny Setijadji, S.T., M.Sc., IPU, diawali dengan kegiatan reconnaissance dan kunjungan ke Museum Trinil. Melalui pembacaan referensi, muncul gagasan untuk menjadikan kegiatan pemetaan geologi tidak hanya menghasilkan peta geologi untuk kepentingan akademik, tetapi juga melahirkan penelitian berkualitas tinggi.

Informasi geologi Kuarter di sekitar Museum Trinil memiliki peran penting, meskipun hingga saat ini masih belum sepenuhnya terungkap. Kawasan ini menjadi pusat perhatian, baik oleh peneliti dalam negeri maupun internasional, untuk memperbaiki dan melengkapi pemahaman geologinya. Dengan memanfaatkan pengetahuan yang sudah ada, kami berupaya mengidentifikasi satuan batuan Kuarter di sekitar Museum Trinil. Langkah ini merupakan dasar penting untuk interpretasi dan aplikasi lebih lanjut. read more

Kegiatan Pemetaan Geologi oleh Departemen Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada sebagai Ajang Pendekatan dan Menghargai Masyarakat Setempat

Penulis: Gibrannulhaq

Berbicara tentang jurusan Teknik Geologi, tentu tidak terlepas dari kegiatan di lapangan. Departemen Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada sendiri berupaya mengasah kemampuan mahasiswanya dalam dinamika yang tidak hanya terbatas di kelas, tetapi juga dalam mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di lapangan. Salah satu usaha untuk menumbuhkan rasa atau jiwa geologist mahasiswa Teknik Geologi adalah melalui kegiatan Kuliah Lapangan. Secara umum, kegiatan ini dibagi menjadi 2 tahapan, yaitu Kuliah Lapangan Kampus Bayat dan Kuliah Lapangan Mandiri. Kuliah lapangan kampus bayat dilaksanakan di Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, yang diisi dengan pembekalan kepada mahasiswa mengenai dasar-dasar pemetaan dan bagaimana cara memetakan suatu daerah. Kegiatan ini berlangsung selama 10 hari, dimulai pada 2 Juli 2024 hingga 12 Juli 2024. Di Bayat, kegiatan pembekalan dan pemetaan memberikan kesan yang mendalam, pasalnya selama 10 hari tersebut, mahasiswa dapat bertemu dan berinteraksi langsung dengan warga setempat. Melalui pertemuan–pertemuan tersebut, mahasiswa banyak belajar tentang bagaimana cara berkomunikasi dan pentingnya untuk saling menghargai sesama. Terlebih lagi, pengambilan data lapangan bertepatan tepat di area pemukiman warga, yang mengharuskan mahasiswa untuk menjalin komunikasi yang baik sebelum pengambilan data lapangan dimulai. Selayaknya kultur budaya Jawa, mereka sangat menghargai tamunya dan menyambut mereka dengan hangat. Suguhan makanan ringan dan obrolan singkat yang hampir setiap hari didapatkan menjadikan Kuliah Lapangan Bayat penuh dengan banyak cerita yang berkesan. read more

MENGUNGKAP JEJAK GEOLOGI DAN KEARIFAN LOKAL DESA SUMBEREJO DAN SEKITARNYA KECAMATAN MARGOMULYO, KABUPATEN BOJONEGORO, PROVINSI JAWA TIMUR

Penulis: Raihan Al Muhaimi

Pemetaan Geologi atau mahasiswa biasa menyebutkan kuliah lapangan (KL) merupakan kegiatan inti akademik dimana ilmu yang dipelajari di perkuliahan akan diterapkan di kegiatan ini.  Ibu Ir. Esti Handini, S.T., M.Eng., D.Sc., IPM. selaku ketua pelaksana kuliah lapangan 2024 yang sudah mempersiapkan timeline, arahan, dan saran baik kuliah lapangan Bayat maupun kuliah lapangan mandiri. Pada tahun ini, kuliah lapangan mandiri dilaksanakan di Zona Kendeng. Sejumlah 136 peserta kuliah lapangan memiliki kavling 4 x 5 km yang melampar dari Kabupaten Semarang, Jawa Tengah ke timur sampai Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal 15 Juli – 9 Agustus 2024. Kelompok 21 yang beranggota Raihan Al Muhaimi, Gusti Muhammad Fiqry, Nareswara Kanya Maharsi, Nadine Filzah Al-Phasa, dan Muhammad Ghirazdha Achyar melakukan pemetaan geologi di daerah perbatasan Kabupaten Bojonegoro dan Ngawi. read more

Pengalaman Kuliah Lapangan Mahasiswa Teknik Geologi: Pembelajaran di Alam dan Interaksi dengan Masyarakat Sekitar

Penulis: Elroy Nathanael Butar Butar

Hari libur yang seharusnya menjadi hak setiap mahasiswa pada akhir semester 4, tidaklah berlaku untuk mahasiswa Teknik Geologi, di mana setiap mahasiswa Teknik Geologi diharuskan untuk melaksanakan kegiatan Kuliah Lapangan atau disingkat KL. Kuliah Lapangan adalah kegiatan pembelajaran, atau kuliah yang dilakukan di lapangan. KL terbagi dua yaitu KL mandiri dan KL kelompok. KL kelompok tentunya, dilaksanakan di Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Banyak mahasiswa geologi yang tentunya takut menghadapi KL Kelompok, tetapi bagi saya KL kelompok lebih seru dibandingkan KL mandiri, sedangkan KL mandiri dilaksanakan pada Zona Fisiografis Kendeng, berdasarkan van Bemmelen 1949. Kegiatan pada Kuliah Lapangan Mandiri mencakup melintasi suatu rute yang telah ditentukan, dan pemetaan mandiri. read more

Pemetaan Geologi dan Potensi Sumber Daya Alam di Daerah Jatirunggo dan Sekitarnya

Penulis: Muhammad Zeva Waliudin

Pendahuluan

Pemetaan geologi adalah metode untuk memahami karakteristik geologi suatu wilayah, yang meliputi litologi, geomorfologi, struktur geologi, serta potensi sumber daya alam. Dalam konteks ini, mahasiswa Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada melaksanakan pemetaan geologi mandiri di Desa Jatirunggo dan sekitarnya, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Aktivitas ini bertujuan untuk menghasilkan peta geologi dan peta-peta pendukung lainnya sebagai dasar interpretasi proses geologi yang terjadi. read more

Kendeng Bikin Gendeng?! Refleksi Pemetaan Mandiri Geologi 2024: Pembelajaran dan Pertumbuhan Bersama

Penulis: Dian Astria Permana Padang

Genap satu tahun sudah seluruh masyarakat anggota pemetaan mandiri geologi 2024 menunaikan ibadah wajibnya yaitu melaksanakan pemetaan mandiri. Sungguh rangkaian yang panjang, melelahkan, dan insightful. Tak dapat dipungkiri, pemetaan ini merupakan rangkaian kegiatan yang panjang. Rangkaian kegiatan dimulai pada semester 4 di mata kuliah Metode Geologi Lapangan, kemudian disusul dengan pemetaan di Kampus Bayat, lalu pemetaan Mandiri di sepanjang zona Kendeng, dan penyusunan laporan selama semester 5. read more

Merangkul Tiga Kabupaten dalam Satu Daerah Pemetaan: Bagaimana Geologi Mendidik Manusia Menjadi Lebih Membumi

Penulis: Muhammad Farel Diputra

Banyak orang yang mungkin tidak mengenali daerah-daerah pedalaman di beberapa kabupaten besar, seperti salah satunya Kabupaten Semarang. Mayoritas orang akan membayangkan Semarang dengan gemerlapnya kota dengan koleksi kuliner yang beragam macam. Begitu pula Demak, yang langsung terbesit adalah wisata religi dan kekayaan budayanya akan langsung tergambar dalam pikiran. Mungkin sedikit berbeda dengan kedua kabupaten lainnya, Grobogan akan terdengar asing bagi beberapa masyarakat, tetapi lokasinya yang diapit oleh kabupaten-kabupaten besar tidak bisa luput dari ingatan read more