Tim Geomech yang beranggotakan mahasiswa Teknik Geologi angkatan 2019 yaitu Alfu Afkar Anniffari dan Sarah Rania Jasmine, mahasiswa Teknik Mesin angkatan 2019 yaitu Vincentius Adven Brilian dan mahasiswa Geofisika angkatan 2019 yaitu Saeful Ghofar Zamianie Putra, dibawah bimbingan Ir. Pri Utami, M.Sc., Ph.D., IPM. berhasil menyabet Juara 1 pada International Geothermal Development Plan – IPFEST 2023.
Kompetisi bertaraf internasional ini diselenggarakan oleh IATMI SM ITB, SPE ITB SC, and HMTM “PATRA” ITB sejak tanggal 26 November 2022 dan Finalnya pada 25 – 26 Februari 2023 di Kampus ITB Bandung. Geothermal Development Plan merupakan salah satu cabang lomba dimana para finalis diminta untuk menyusun Pre-Feasibility Study dalam bentuk report pada salah satu lapangan panas bumi di Indonesia, pada kasus ini adalah Mataloko Geothermal Field. Report tersebut berisi mengenai kajian 3G (Geology, Geophysics, Geochemistry), Well Data, Resource Asessment, Field Development, hingga Project Economics. Data 3G dan well data digunakan dalam Resources Assesment untuk diketahui pemodelan sumber daya panas bumi yang sesuai dengan data 3G dan perkiraan estimasi sumber daya panas buminya. Setelah diketahui model panas buminya, kemudian dilakukan rencana pengembangan lapangan panas bumi. Terakhir yaitu penentuan proyeksi ekonomi dari proyek panas bumi di Mataloko.