Departemen Teknik Geologi, melalui Lembaga Kerjasama Fakultas Teknik (LKFT UGM), mendapatkan kepercayaan untuk dapat bekerja sama dengan Badan Geologi dalam program mitigasi di Kawasan Gunungapi Merapi. Prof. Dr. Ir. Agung Harijoko, S.T., M.Eng., IPM., dosen profesor di bidang vulkanologi, menjadi team leader dalam kerja sama ini. Beliau juga dibantu oleh beberapa dosen beserta 2 mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut sebagai vulcanologist, remote sensing geologist, dan junior geologist.
Kegiatan kerjasama ini dilakukan dalam rangka pembuatan rekomendasi area relokasi bagi masyarakat yang bermukim di area rawan bencana Gunungapi Merapi. Gunung Merapi, yang dikenal dengan salah satu gunungapi yang sangat aktif di Indonesia, menjadi salah satu kawasan gunungapi yang menjadi fokus utama bagi Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan (PATGTL) untuk penyusunan evaluasi geologi lingkungan untuk pengembangan wilayah di lokasi kawasan rawan bencana gunungapi sangat aktif. Letusan Merapi terakhir terjadi pada Oktober 2010 dengan letusan mencapai VEI 4, menjadi letusan erupsi terbesar dalam 80 tahun terakhir. Erupsi ini menimbulkan banyak korban dan kerusakan infrastruktur yang sangat parah. Hal ini menjadi latar belakang dan urgensi dalam pelaksanaan upaya mitigasi bencana letusan Gunungapi Merapi serta penyusunan pedoman teknis evaluasi geologi lingkungan di kawasan rawan bencana Gunungapi Merapi. read more